ERA TRANSAKSI ONLINE DI JFX

Roy Sembel dan Albert Oscarina

 

 

Sejak 10 tahun terakhir ketika produk domestik bruto (PDB) Indonesia menembus US$ 1000 per kapita, perkembangan ponsel, internet dan social media di Indonesia melejit pesat. Konvergensi ponsel cerdas dan internet, serta popularitas medis sosial membuat internet menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Perkembangan serupa juga terjadi di Bursa Berjangka Jakarta (Jakarta Futures Exchange / JFX).

JFX berkeyakinan bahwa sistem perdagangan di bursa berjangka haruslah efisien, fleksibel dan murah. Pada awalnya penggunaan sistem perdagangan elektronik di JFX hanya untuk mendukung kegiatan floor trading. Seiring dengan perkembangan teknologi, perdagangan berjangka tidak lagi memerlukan floor trading secara fisik. Di tengah lompatan teknologi informasi khususnya internet yang semakin pesat, sistem perdagangan elektronik di JFX juga ikut berbenah untuk menyesuaikan dengan situasi terkini. Perdagangan online, baik untuk transaksi bilateral (sistem perdagangan alternatif, over-the-counter; one-on-one) maupun multilateral (banyak penjual dan banyak pembeli dipertemukan di dalam sistem bursa), dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi informasi melalui internet sudah menjadi kebutuhan mutlak para pihak pelaku di perdagangan komoditi berjangka.

Investasi JFX di bidang teknologi telah membuat lantai perdagangan (trading floor) secara fisik menjadi usang. Jakarta Futures Electronic Trading System telah ditingkatkan menjadi generasi ketiga (JAFETS 3). Peningkatan teknologi yang merupakan bagian dari strategi JFX 'Berbenah Meraih PRESTASI' ini memungkinkan para trader di JFX melakukan perdagangan online dibantu dengan sistem akses online di level pialang (brokerage trading system).

Bertransaksi di JFX kini menjadi semakin mudah. Perbedaan lokasi dan waktu tidak lagi menjadi kendala. Cukup bermodal sebuah personal computer ataupun komputer jinjing yang terhubung dengan internet, para trader investor sudah bisa melaksanakan aktivitas perdagangan di JFX. Dampak keberadaan online trading terhadap volume transaksi multilateral cukup besar. Volume transaksi multilateral di JFX Bulan Desember 2011 telah naik hampir 50 (lima puluh) kali lipat dibandingkan volume transaksi multilateral bulan Juli 2010 saat tim direksi baru (Made Soekarwo, M. Bihar Sakti Wibowo, dan Roy H M Sembel) masuk dan belum ada fasilitas online trading.

Dukungan teknologi online membuat Self-direct Investing menjadi kenyataan. Biaya transaksi yang relatif tinggi kian terpangkas dan muncul perspektif baru, cara baru dalam perdagangan di bursa. Sebenarnya transformasi yang ditawarkan menurut kami bukanlah hal yang asing, melainkan merupakan “demokratisasi” sistem pada perdagangan di JFX berupa perdagangan online.

Sejak awal berdiri pada 2000, JFX memang telah mengantisipasi perkembangan global dan kepentingan nasional. JFX bersama mitra Kliring Berjangka Indonesia (KBI) membuka peluang sebesar-besarnya bagi pengembang aplikasi atau software buatan lokal untuk mendukung kebutuhan teknologi informasi JFX. Salah satu hasilnya, sebuah sistem perdagangan elektronik dikenal dengan Ftradings yang dirancang oleh PT. Saint Technologies Indonesia (si.co.id) diaplikasikan untuk menjawab tantangan atas perubahan yang terjadi. FTRADINGS telah lolos uji dari manajemen JFX dan siap melayani kebutuhan para pihak yang terkait dengan perdagangan di JFX, khususnya bagi seluruh pialang anggota bursa yang sudah menggunakan FTRADINGS sebagai platform pendukung transaksi multilateralnya.

Aplikasi FTRADINGS relatif mudah untuk dikustomisasi, disesuaikan dengan permintaan serta kebutuhan penggunanya. Instalasi yang mudah dengan menu-menu yang sederhana, fungsional, dan cepat dipahami menjadikan FTRADINGS sebagai suatu lompatan terkini menuju sistem perdagangan komoditas online terdepan di Indonesia.

 

Produk Lokal Manfaat Global

Keberadaan produk sistem perdagangan online made-in-Indonesia, FTRADINGS membawa banyak manfaat, diantaranya :

  • Menyediakan playing field sehingga semua pelaku pasar memiliki akses yang sama.
  • Menyediakan fasilitas perdagangan dengan pengendalian terpadu sehingga dapat meminimalkan resiko perdagangan.
  • Memberikan fasilitas perdagangan yang lebih efisien, cepat, ekonomis, dan handal.
  • Menyediakan sistem dengan menggunakan teknologi terkini, setara dengan bursa-bursa internasional terkemuka di dunia.
  • Menyediakan landasan yang kokoh bagi sistem remote trading, yaitu pelaku pasar dapat mengakses sistem dari mana saja.
  • Menyediakan sistem yang dapat mudah disesuaikan dengan permintaan pasar dan atau pelaku pasar.
  • Memfasilitasi kebutuhan pedagang berjangka sebagai salah satu liquidity provider JFX.

Secara sistem software ini dapat diakses menggunakan internet explorer versi 6 ke atas dengan mengklik http://ftdemo.si.co.id atau pun menggunakan mobile device baik menggunakan blackberry, iPad, Galaxy Tab. Di sistem FTRADINGS ini para trader/investor dapat bertransaksi emas 1 kg dan 250gr. Kontrak gulir emas Troy Ounce, Kontrak Indeks emas (USD/IDR), Olein (20 ton dan 10 ton), Kakao (Coklat), dll. Investor dapat melihat harga berlaku, melakukan transaksi, melihat charting untuk analisis, juga melihat saldo investor.

Untuk mempermudah penggunaan FTRADINGS dan mensosialisasikannya sebagai platform komoditas online, telah diterbitkan buku Menuju Perdagangan Komoditi Online. Buku tersebut berfungsi sebagai pedoman penggunan FTRADINGS dan sudah tersedia di Toko Buku Gunung Agung dan Gramedia. Lewat buku itu diharapkan masyarakat dapat lebih mudah mendapatkan akses informasi tentang cara penggunaan platform perdagangan komoditas online di JFX ini.

Buku Menuju Perdagangan Komoditi Online dimulai dengan penjelasan perdagangan berjangka komoditas dan perkembangan JFX. Selain itu, di dalam buku ini juga dapat dilihat perusahaan–perusahaan pialang yang sudah menggunakan sistem FTRADINGS dan siap melayani transaksi komoditas online bagi para nasabahnya. Semoga sistem online trading FTRADINGS ini dapat berguna bagi masyarakat luas dalam melakukan transaksi komoditas Indonesia, khususnya di JFX.